Wukirsari

Dusun Geblog dan Dusun Sabrangwetan adalah beberapa dari sekian banyak dusun di Kalurahan Wukirsari yang memiliki budidaya perikanan dan sudah mulai berkembang, untuk itu Dusun Geblog dan Sabrangwetan diikutkan dalam acara Sosialisasi yang di prakarsai oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman pada hari Kamis, 07 Oktober 2021 di balai pertemuan Moro Lejar.

Dalam acara tersebut dihadiri 20 orang warga dari Dusun Geblog dan Dusun Sabrangwetan. Setelah pemaparan materi tentang “Sapta Pesona” oleh  Eka Priastana Putra, SE, M.Si Kabid Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Sleman kemudian acara diisi Sosialisasi Sistem Budidaya Nila Dengan Sentuhan Kincir oleh Ir. Sri Purwaningsih, MMA Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman.

“Sekarang itu perikanan semata-mata tidak hanya peningkatan produksi tetapi kami juga mengembangkan kawasan terintegrasi wisata” terang Sri Purwaningsih. Beliau berharap perikanan berbasis wisata tumbuh di Sleman bagian utara karena kondisi airnya bagus dan view atau pemandangannya menarik, khususnya di Kapanewon Tempel, Turi, Pakem dan Cangkringan.

Perlu diketahui jika kondisi perikanan di Kabupaten Sleman menjadi percontohan di Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. “kita memang tidak punya laut, tetapi produksi yang kita dapatkan itu luar biasa”, ungkap Sri Purwaningsih.

Kepada para peserta dari Dusun Geblog dan Dusun Sabrangwetan beliau menjelaskan keunggulan “Sibudi Dikucir” ini. Diantara keunggulannya adalah mudah, simple dan sederhana untuk pengaplikasiannya pada kolam dan dapat dipakai di berbagai wilayah, biaya murah, meminimalisir perebutan air dengan pengguna lahan pertanian, meningkatkan produksi serta kelihatan menarik dan cocok untuk pendukung daya tarik wisata.

Selain itu Dinas Perikanan akan melakukan pendampingan dan memfasilitasi kelompok-kelompok Perikanan khususnya kelompok yang sedang berkembang. Fasilitas yang akan diberikan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Sleman diantaranya adalah penguatan modal, excavator gratis untuk penataan kolam minimal 2000 meter persegi, obat-obatan dan vitamin gratis untuk perikanan serta sertifikasi untuk kelompok perikanan.

Hasil dan tujuan sosialisasi tersebut diharapkan agar perikanan di kedua Dusun tersebut semakin berkembang. Hal ini sejalan dengan salah satu target pengembangan wisata di Wilayah Wukirsari.